Tim Indonesia yang bertanding pada ajang Asia-Pasific Amateur Championship mencatatkan hasil beragam pada akhir putaran pertama. M. Rifqi Alam Ramadhan tampil dengan hasil permainan yang lebih baik daripada Naraajie Emerald Ramadhan Putra dan Almay Rayhan Yagutah. ​
​
Salah satu pelatih Tim Nasional Indonesia yang turut mendampingi trio atlet berbakat Indonesia ini melihat bagaimana Alam, sapaan akrab M. Rifqi Alam Ramadhan, memulai putaran pertama dengan sangat baik.​
​
"Alam memulai permainannya dengan baik dan sudah bermain 2-under dalam enam hole pertamanya. Meski mendapat tiga bogey lagi di hole 8, 11, dan 14, ia masih bisa mempertahankan permainannya," jelas Milne.​
​
Alam memang tampil meyakinkan di sembilan hole pertamanya, yang dimulai dari hole 10 di Sheshan International Golf Club tersebut. Sepanjang hari pertama itu, ia berhasil mencatatkan tiga birdie dengan empat bogey, sebuah skor yang bisa dianggap bagus ketika bermain di lapangan yang juga menjadi tuan rumah bagi turnamen profesional bergengsi World Golf Championships-HSBC Champions.​
​
"Begitu melihat lapanggan ini saya merasa nyaman bermain di sini. Tapi di hole pertama saya sempat panik juga karena pukulan saya justru masuk bunker fairway," tutur Alam, yang melakoni penampilan keduanya pada ajang ini.​
​
Di hole pertama itu, ia berhasil melakukan up-and-down dan mengamankan par. Par inilah yang kemudian ikut memberinya momentum untuk main solid pada hari pertama. Skor 73 yang ia bukukan kali ini menempatkannya di peringkat T28. Skor ini sekaligus menjadi skor pembuka terbaik baginya selama mengikuti Asia-Pacific Amateur Championship. Tahun lalu di Singapura ia justru bermain dengan skor 2-over 72 di Sentosa Golf Club. ​
​
Secara mengejutkan, Naraajie dan Almay justru tidak bermain sebagaimana potensi mereka yang semestinya. Pada hari pertama ini Naraajie justru terlihat kesulitan dan alhasil harus puas main dengan skor 76 berkat bogey di hole 2, 10, 13, dan 14. ​
​
Demikian juga Almay yang terpaksa mengakhiri putaran pertama dengan skor 84.​
​
"Dalam enam hole pertamanya, Almay sudah main 3-over. Dia masih sempat mendapat eagle di hole 16 par 4 yang pendek, dan sempat memperbaiki catatan skornya," sambung Milne lagi.​
​
"Meski begitu, skor yang dihasilkan Naraajie dan Almay pada hari ini tidak menggambarkan kualitas mereka yang sesungguhnya. Skor itu adalah skor yang mereka raih pada satu hari saja. Lawrie (Montague) dan saya sudah mempersiapkan mereka agar setelah mencatatkan skor yang tidak memuaskan seperti itu, mereka bisa bangkit. Mereka pasti bisa memperbaiki skornya karena mereka punya potensi melakukannya."​
​
Putaran pertama menjadi milik pegolf asal Australia Blake Windred. Windred menampilkan performa luar biasa dan menorehkan skor 9-under 63.