The 8th Pondok Indah
International Junior Golf
Championship
Menpora Puji Penampilan Pegolf Indonesia
Jakarta � Menpora Zainudin Amali bangga melihat
penampilan para pegolf junior Indonesia di The
8th Pondok Indah International Junior
Championship. Menurutnya, para pegolf muda ini
punya harapan bisa tampil di Olimpiade tahun
2032.
�Saya punya harapan untuk masa depan golf kita,
karena sudah ada ada kesadaran dari
masing-masing lapangan golf untuk menyediakan
fasilitas bagi pemain junior,� kata Menpora usai
menyaksikan langsung pertandingan hari kedua The
8th Pondok Indah International Junior
Championship di Pondok Indah Golf Course,
Jakarta, Rabu (18/12).
Menurutnya, atlet-atlet junior yang sekarang
masih berusia sekitar 10-11 tahun punya peluang
untuk bisa bermain di Olimpiade. �Saya pernah
berbicara dengan salah satu pemain junior kita
dan saya liat dia punya bakat yang bagus. Saya
bilang harus ada niat untuk bisa main di
Olimpiade. Tahun 2020 tentu mereka belum bisa.
Mungkin 2024, 2028. Doakan saja kita
mudah-mudahan bisa menjadi tuan rumah di tahun
2032. Anak-anak ini lah yang punya potensi untuk
bisa bermain di Olmpiade nantinya,� kata
Menpora.
Dua pegolf junior Indonesia masih memimpin
puncak klasemen sementara hari kedua . Amadeus
C. Susanto memimpin di divisi putra dan Lydia H.
Sitorus memimpin di divisi putri.
Amadeus saat ini mengumpulkan 139 pukulan atau 5
di bawah par. Di Sembilan hole pertama dia
mencetak 66 pukulan dan di sembilan hole
terakhir 73 pukulan. Di hari pertama, pegolf
asal Jawa Tengah ini bermain total 66 pukulan
atau 6 di bawah par. Lydia memimpin di divisi
putri dengan mengumpulkan 143 pukulan atau 1 di
bawah par.
Menpora yang suka melakukan berbagai aktivitas
olahragatermasuk golf menjelaskan bahwa para
para atlet golf Indonesia sebenarnya tidak kalah
dibandingkan dengan negara-negara lain. �Secara
teknis kita tidak kalah, tapi secara mental
memang masih harus diperbaiki,� jelasnya.
Kejuaraan ini merupakan gagasan dan
diselenggarakan oleh Perkumpulan Golf Pondok
Indah yang didukung oleh pengelola Pondok Indah
Golf Course.
�Awalnya kami melihat belum ada turnamen untuk
pembinaan untuk atlet junior, lalu setelah
mendapat dukungan dari pengelolaPondok Indah
Golf Course, kami langsung menyelenggarakan
turnamen tingkat internasional. Dulu peminatnya
belum banyak, tapi sekarang kami terpaksa harus
membatasi peserta dari luar negeri maksimal 60
orang saja,� kata Anton Tjahjono, Ketua
Perkumpulan Golf Pondok Indah.
Saat ini, selain Indonesia ada sepuluh negara
yang mengirimkan atletnya, yaitu Chinese Taipei,
Republik Ceko, India, Korea Selatan, Malaysia,
Filipina, Singapura, Australia,
Thailand.Turnamen ini akan berakhir pada Kamis
(19/12).
|