Jakarta, 21 Februari 2023 -  Japto Soelistyo Soerjosumarno menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Golf Indonesia (PB PGI) periode tahun 2023-2027. Melalui proses pemilihan yang alot, Japto mengalahkan dua kandidat lainnya, Boy Rafli Amar pada Munas PGI di Hotel Intercontinental Jakarta Pondok Indah, Selasa (21/2).

“Ini bukan kemenangan, tapi saya diberikan amanah dan diberi tugas. Saya terima tanggung jawab dengan bekerja dengan baik. Kita bersaing bertiga untuk menjadi Ketua Umum PGI dengan rasa persaudaraan. Visi dan misi kami sebenarnya memiliki satu tujuan, tapi berbeda cara. Mungkin saya terpilih karena visi dan misi yang sampaikan cocok,” kata Japto kepada pers usai acara pemilihan.

Japto bukan lah orang baru di dunia golf. Selain puluhan tahun menjadi pemain golf, dia juga aktif melakukan pembinaan golf dan ernah menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Golf Profesional Indonesia (PGPI) yang saat ini namanya menjadi PGA Indonesia.

Menurut Japto, salah satu tugas penting yang harus dilaksanakan adalah membenahi manajemen dan memperbaiki sistem operasional PB PGI. “Dari Munas kita lihat bahwa perlu segera dilakukan pembenahan manajemen,” jelas Japto yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila.

Tugas lain adalah membenahi masalah handicap, dimana di Indonesia handicap para pemain masih belum terdokumentasi dengan baik. Hal itu menurutnya sering disalahgunakan. “Tidak boleh ada lagi pemburu piala yang menggunakan data handicap yang tidak benar. Nantinya data dari PGI Pusat sampai klub-klub harus sama,” tegas Japto.

Sebagai Ketua PB PGI, Japto akan memastikan adanya kerja sama dengan stake holder golf lainnya, termasuk dengan seluruh PGI daerah, klub-klub, lapangan-lapangan golf, dan juga organisasi golf profesional. PGI Daerah dari tingkat provinsi, kota, dan kabupaten mempunyai tanggung jawab untuk melakukan pembinaan atlet junior dan amatir. “Kalau tidak ada atlet daerah, bagaimana kita memilih untuk atlet nasional. Daerah harus membuat banyak turnamen agar muncul kader-kader atlet. Kalau tidak dari daerah, kita ambil dari mana?” kata Japto. Sebelum Munas, dia telah melakukan komunikasi dengan berbagai pihak, termasuk dengan Asosiasi Pemilik Lapangan Golf Indonesia (APLGI). Menurut seluruh stake holder saling membutuhkan satu sama lain.

Japto memenangkan pemilihan sebagai Ketua Umum PB PGI setelah melewati dua putaran. Pada putaran pertama, suara terbanyak diperoleh oleh Ahmad Syahroni dengan 185 suara. Dia menempati posisi kedua dengan 169 suara, dan diikuti Boy dengan 157 suara. Karena tidak satu pun yang mendapat 50% dari total suara, maka dilanjutkan dengan putaran kedua. Japto akhirnya unggul dengan 268 suara dan Syahroni kalah dengan 231 suara. Sebanyak 6 suara dinyatakan tidak sah dan 13 suara tidak digunakan oleh pemiliknya. Proses pemilihan baru selesai pada pukul 22.40 WIB. Walaupun sempat terjadi banyak perdebatan, namun Munas tetap berjalan dengan kondusif.