Turnamen Golf HUT ke 68 Arifin Panigoro
Arifin Panigoro,
Ketua Umum PB PGI |
Pada Hari Ulang Tahun Arifin
Panigoro ke 68 melibatkan 21
pegolf professional anggota
Indonesia PGA. Mereka
diundang khusus oleh pak
Arifin. Hadiah yang
diperebutkan oleh pegolf pro
sebesar Rp 100 Juta. Hadiah
tersebut diperuntukkan bagi
pro yang berada di posisi 1
� 10. Sedangkan pro yang
berada di posisi 11 � 21
masing-masing mendapat uang
transport sebesar Rp 1.juta.
Selain melibatkan pro,
turnamen HUT Ketua Umum PB
PGI yang berlangsung di
Jagorawi Golf Country Club
pada 14 Maret 2013, juga
diikuti oleh pegolf amatir
yang bermain di flight A, B
dan C. Sementara pegolf
amatir putri seperti Gianti
Mahardika, Renata Dimaya,
Nadya Rosiana, Putri Aisyah
Amini dan lain-lain.
Sungguh pun event tersebut
untuk meramaikan HUT orang
nomor satu di PB.PGI, namun
suasana persaingan sangat
terasa khususnya di antara
sesama pro. Terbukti, untuk
menentukan siapa yang berhak
atas hadiah utama, George
Gandranata dan Indra
Hermawan � yang sama-sama
mengakhiri permainannya
dengan skor 69 pukulan �
harus melewati play off.
Tegang
Meskipun bukan event resmi,
persaingan antara George dan
Indra dalam melakoni play
off, berlangsung cukup seru
dan menegangkan. Dua orang
pro yang memiliki background
berbeda tersebut � George
belajar golf secara
akademis, sementara Indra
otodidak sejati �menunjukkan
kelebihan mereka
masing-masing.
Play off berlangsung di hole
18 par 4. Play off bagian
pertama, bola Indra jatuh di
fairway tidak jauh dari
green. Sedangkan bola milik
George slice ke kiri. Second
shot, sekali tebas bole
George on the green.
Demikian juga bola milik
Indra.
Di green Indra melakukan
putting lebih dahulu. Birdie
putt pro asal Sawangan
tersebut, gagal. Hal yang
sama pun dialami oleh George
� peraih medali perunggu
peorangan di SEA Games 2011
lalu. Play off bagian
pertama kedua pro tersebut
sama-sama par. Kedudukan
imbang. Mereka harus
mengulang untuk kedua
kalinya.
Pada play off bagian kedua,
baik bola milik George
maupun Indra, jatuh di
fairway. Second shot bola
kedua-duanya on the green.
Akan tetapi, lagi-lagi kedua
pro tersebut gagal saat
melakukan birdie putt dan
untuk kedua kalinya mereka
par.
Memasuki play off bagian
ketiga, ekspresi kedua pro
yang tengah bersaing untuk
menjadi juara pada turnamen
HUT Arifin Panigoro
tersebut, tampak semakin
tegang. Beberapa petugas
lapangan dan pengurus PB PGI
yang mengantarkan kedua pro
tersebut ke teeing ground 18
� sekaligus sebagai penonton
yang dengan seksama
mengamati teknik permainan
kedua pro tersebut � pun
terpengaruh dengan situasi
dan kondisi yang
�mengharu-biru� George dan
Indra.
Saat-saat yang sangat
menentukan pun terjadi.
Seperti pada play off bagian
pertama dan kedua, pada play
off bagian ketiga pun �
penampilan George dan Indra
� tanpa cela. Bola yang
mereka pukul dari tee, jatuh
tepat di fairway. Sayang,
pada second shot, bola milik
Indra jatuh dan berada jauh
di depan pin, sementara bola
George yang on the green
berada di belakang dan agak
menyamping ke kanan dalam
posisi lebih dekat ke pin.
Indra mendapat kesempatan
pertama untuk melakukan
pukulan birdie. Kali ini pro
asal Sawangan itu pun gagal.
George, yang posisi bolanya
tidak jauh dari pin, berada
di atas angin. Setelah
beberapa saat dia mengamati
jarak tembak, hanya sekali
sentuh bola milik George
bergulir dan masuk.
George birdie dan berhak
atas hadiah utama sebesar Rp
20 Juta. Indra par dan
berhak atas hadiah sebesar
Rp 17 Juta. Meskipun tidak
juara, Indra tetap
bersyukur. �Hadiah yang saya
dapatkan di sini buat modal
sebelum saya tampil di Enjoy
Jakarta Indonesia PGA
Championship,� ujar Indra
dan yang sama juga
disampaikan oleh George. [
DM ]
Click here untuk melihat
photo gallery
|