Thailand Rajai Ciputra World Junior Golf Championship 2016
JAKARTA � Atiruj
Winaicharoenchai menjuarai
Ciputra World Junior Golf
Championship di Damai Indah
Golf � PIK Course, Jakarta,
30 Mei � 3 Juni lalu. Di
hari terakhir, pegolf asal
Thailand ini menang play-off
satu di hole 18, mengalahkan
rekan senegaranya Kousuke
Hamamoto. Atiruj berhasil
meraih Best Gross Overall
boys dengan membukukan 288
pukulan atau even par.
Pegolf berusia 16 tahun ini
merupakan salah satu pemain
tim nasional Thailand.
Kousuke Hamamoto (Thailand)
yang juga merupakan team
nasional Thailand, memimpin
kelas Boys A dengan 288
pukulan(even Par) diikuti
teman senegaranya
Parathakorn Suyasri dengan
292 pukulan (4 di atas par).
Kelas Boys B, Bryan Tan Wei
Han (Malaysia) memimpin
puncak kelas dengan 308
pukulan (20 di atas par)
ties dengan Dominikus Glenn
(Indonesia). Kelas Boys C
kembali di pimpin oleh
pegolf Thailand, Watcharakan
Chankarn dengan 230 pukulan
(14 di atas par), di posisi
kedua Chanachon
Chokprajakchat dengan 231
pukulan (15 di atas par).
Pasit Iampongsai (Thailand)
berada di posisi puncak
leader board kelas Boys D
dengan 228 pukulan (12 di
atas par), diikuti oleh
Thanawin Lee (Thailand)
dengan score 230 (over 14).
Pada kelompok girls, Nasa
Hataoka dari jepang berhasil
meraih Best Gross Overall
dengan mencetak 202 pukulan
atau 14 di bawah par.
Salah satu pegolf putri
andalan Indonesia Inez
Beatrice Wanamarta yang
pernah bertemu dengan Nasa
Hataoka dalam pertandingan
grand final Faldo Series di
Mission Hill beberapa waktu
lalu, memimpin kelas A
dengan mencetak 217 pukulan
atau 1 di atas par.
�Rasanya cukup senang karena
masih membawa pulang piala.
Tapi, kalau dilihat dari
skor saya belum bisa
memenuhi target. Saya tidak
mau melihat orang lain, tapi
saya ingin bisa bermain par
setiap hari. Sayangnya di
turnamen ini saya hanya bisa
memenuhinya di hari kedua,
yaitu bermain under dua. Di
hari pertama saya over satu
dan hari terakhir over dua,�
kata Inesh yang pada pekan
sebelumnya menjadi juara
Singapore Ladies Amateur
Open Championship 2016.
Menurut Inesh, green
lapangan yang licin menjadi
salah satu kendala untuk
bermain lebih maksimal.
Di posisi berikutnya, Inesh
disusul oleh oleh Pajaree
Anannarukarn dengan 220
pukulan (4 di atas par).
Kelas Girls B, Arpichaya
Yubol (Thailand) bertahan
memipin kelasnya dengan 212
pukulan (4 di bawah par)
diikuti oleh Unyamanee
Wongaroon (Thailand) dengan
232 pukulan (16 di atas
par).
Kelas Girls C, dipimpin
kembali oleh Phannarai
Meesom-Us (Thailand) yang
sejak kemarin menempati
puncak kelas dengan 226
pukulan(10 di atas par) dan
diikuti rekan senegaranya
Panissara Tungprapunvong
dengan 234 pukulan (18 di
atas par). Kelas Girls D,
posisi puncak diduduki oleh
Pariya Sanpanawat (Thailand)
dengan 218 pukulan (2 di
atas par), dan posisi kedua
Pimchompoo Chaisilprungruang
dengan total 222 pukulan (6
di atas par).
Tim Indonesia yang diperkuat
oleh Tirto Tamardi dan
Dominikus Glenn memimpin
kelas Boys Team dengan
mengumpulkan total 606
pukulan. Untuk kategori
kelas Girls Team yang
terdiri oleh Pajaree
Anannarukarn dan Arpichaya
Yubol dipimpin oleh Thailand
� TGA dengan total 432
pukulan.
|